Tiap manusia pasti memiliki kegemaran jenis musik yang berbeda-beda. Menurut beberapa penelitian setiap jenis musik akan berpengaruh atau menimbulkan efek yang berbeda bagi tubuh. Lebih mendalam efek yang ditimbulkan ini dipengaruhi ritme musik itu sendiri.Profil Singkat
Musik adalah salah satu dari beberapa kegiatan menarik untuk seluruh bagian otak. Pythagorus, Plato dan Aristoteles menyadari kekuasaan terapi musik. Einstein sendiri mengatakan bahwa salah satu alasan ia begitu pintar adalah karena suka bermain biola.
Setiap genre atau jenis musik memiliki efek yang berbeda untuk tubuh. Berikut beberapa jenis musik dan efeknya terhadap tubuh, seperti dilansir Lifemojo, Senin (11/4/2011):
1. Musik Rock
Mendengarkan musik rock dapat memberikan adrenalin tidak seperti jenis musik lain. Jika Anda tidak suka mendengarkan musik rock, maka mendengarkannya dapat membuat Anda merasa marah dan kesal serta peningkatan denyut jantung dan tekanan darah. Namun, jika Anda menikmati mendengarkan jenis musik ini maka dapat membantu menghilangkan stres tanpa mempengaruhi denyut jantung atau tekanan darah.
2. Musik klasik
Musik klasik adalah jenis musik yang sering melibatkan orkestra besar dan biasanya tanpa ada iringan vokal. Musik klasik memiliki kecenderungan untuk menenangkan tubuh dan merangsang pikiran. Jenis musik ini telah ditemukan dapat mengurangi stres (bahkan untuk orang yang tidak terlalu menyukai musik klasik) dan meningkatkan kecerdasan jenis tertentu seperti kemampuan verbal dan penalaran spasial-temporal.
Musik jenis ini tidak membuat Anda lebih cerdas, melainkan menyediakan lingkungan yang ideal untuk berpikir. Sebuah studi yang dilakukan di Hong Kong pada 90 anak laki-laki berusia antara 6 dan 15 tahun, ditemukan bahwa anak-anak yang belajar bermain musik dengan program orkestra sekolah memiliki kemampuan memori verbal yang lebih tinggi dan dapat belajar kata-kata yang lebih baru dibandingkan dengan anak-anak yang tidak menerima pelatihan musik.
Mendengarkan musik klasik juga memiliki efek yang sangat menenangkan detak jantung dan dapat membantu bagi orang dengan penyakit jantung.
3. Musik Rap atau Hip Hop
Hip Hop musik memiliki efek yang berbeda pada banyak remaja. Di satu sisi, ditemukan jenis musik ini mempromosikan perasaan negatif, dan di sisi lain musik yang begitu energik membuat Anda ingin berdiri dan menari.
4. Musik India klasik
Musik India klasik rumit dan ekspresif. Musik India didasarkan pada raga (mode melodi) dan taal (siklus berirama tertentu). Raga tertentu dikenal dapat mengaktifkan semua chakra (suasana hati atau pusat energi) dari tubuh, sehingga menguntungkan dalam melaksanakan tugas-tugas kreatif lainnya.
Terapi musik klasik india sering digunakan atau disarankan untuk pengobatan insomnia, migrain, sakit kepala kronis, hipertensi, gelisah, dll. Sebuah studi menemukan bahwa mendengarkan musik klasik India dapat meningkatkan kualitas tidur pada individu yang mengalami depresi. Para peneliti menyimpulkan bahwa efek tersebut sebanding dengan pengobatan hipnotis dalam meningkatkan kualitas tidur pada pasien depresi.