Selama Mei 2010, Pemerintah Republik Indonesia melalui BPS (Biro Statistik Indonesia) mengadakan sensus penduduk. Kegiatan sensus sendiri bukanlah sesuatu yang unik namun temuan sensus ini yang mengejutkan. Tim dari BPS menemukan warga tertua, tidak hanya di Indonesia, tapi mungkin juga di dunia.Profil Singkat
Kegiatan Sensus Penduduk dilakukan dengan sistem “pintu-ke-pintu” dimana petugas sensus mengunjungi setiap keluarga untuk dicatat. Dalam pencatatan dan pengumpulan data, petugas sensus di Pandeglang, Provinsi Jawa Barat, Indonesia ditemukan Maemunah, tinggal di Kampung Jaha Girang, Rt 15/06, Desa Kadu Dodol, Cimanuk, Kabupaten Pandeglang. Dia diduga lahir tahun 1867.Di KTP tertulis tanggal lahir Maemunah 06 Mei 1867.
Uniknya, pada usia tua, Maemunah yang memiliki 10 anak masih bisa bekerja seperti layaknya orang berusia 60 tahun. Menurut Darwati, putri kedelapan yang sekarang 69 tahun, Maemunah selalu meminta makanan kesukaannya seperti roti, permen, dan susu. Dalam sehari, Maemunah dapat menghabiskan 2-3 kaleng susu dan sebuah stoples permen/manisan.
Maemunah juga jarang sakit. Semua organ tubuhnya, seperti badan, mata, hidung, mulut, tangan, dan lainnya masih berfungsi normal, kecuali telinganya. Maemunah juga menceritakan pengalamannya selama letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883. Dia mengatakan bahwa letusan itu diikuti dengan getaran yang besar.
Saat ini, BPS telah mengumpulkan bukti pendukung untuk melacak usia Maemunah yang sebenarnya karena pada tahun 1876, Indonesia belum ada dan akte kelahiran belum diterbitkan.
Kepala BPS Kabupaten Pandeglang Syarif Hidayat mengatakan, berdasarkan hasil pendalaman dan pengkajiannya, bisa dipastikan bahwa Maemunah telah berusia 143 tahun. Katanya, dilihat dari silsilah keturunan, sejarah dan pendalaman dengan metode Probing, pihaknya meyakini Maemunah berusia 143 tahun.
“Menurut hitungan kami, ia menikah diusia 13 tahun, karena sempat cerai dengan suami pertamanya, ia menikah lagi diusia 19 tahun, dan memiliki 10 orang anak. Ini orang tertua yang kami temukan sementara ini,” imbuhnya.***
Salah satu upaya Pemerintah untuk membuktikan kebenaran data tersebut adalah dengan menelusuri silsilah keluarga Maemunah. Jika data itu benar bahwa Maemunah adalah 143 tahun, tentu saja dia akan mengalahkan manusia tertua menurut Guinness World Records, Kama Chinen, penduduk suatu sub-tropis pulau Okinawa, Jepang, yang meninggal pada 2 Mei 2010 yang lalu ketika ia berusia 114 tahun 357 hari, serta mengalahkan wanita tertua di Jawa Barat, Kasliah (115 tahun) dari Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya.
Sumber: indotraveltips