Penyakit Jantung

Serangan jantung membunuh ribuan orang setiap tahun. Beberapa kejadian fatal disebabkan karena tidak menerima penanganan medis dengan segera, ada pula karena tidak mengenali gejala serangan jantung dan gagal untuk mencari pertolongan profesional.

"Mencegah lebih baik daripada mengobati" – Mengenali semua gejala serangan jantung akan membantu untuk menentukan kapan kita harus segera mencari bantuan medis professional bahkan jika Anda tidak yakin apakah Anda terkena serangan jantung atau tidak. Jauh lebih baik mencari aman daripada menyesal.
Perbedaan antara serangan jantung dan gagal jantung (to be discuss with expert cardiac arrest=gagal jantung)
Serangan jantung disebabkan ketika darah yang mengalir ke jantung melambat atau berhenti karena penyumbatan dalam arteri. Gagal jantung adalah ketika jantung berhenti berdenyut dan orang tersebut berhenti bernapas.
Penyebab Serangan Jantung Akibat Hipertensi Penyakit jantung lebih sering dijumpai pada orang-orang tertentu yang memiliki gaya hidup atau pembawaan sebagai berikut:
  • Faktor keturunan
  • Stres
  • Merokok
  • Diet dan obesitas
  • Lemak Jenuh
Gejala serangan jantung
  • Sakit dan rasa tidak nyaman: Sakit pada serangan jantung tidak terbatas pada pada daerah dada saja. Perasaan tidak nyaman itu juga bisa di daerah bahu, leher, rahang, atau punggung. Rasa yang dialami seperti tertusuk dan sesak, atau bahkan seperti terbakar.
  • Sulit bernapas atau atau napas yang termegap-megap bisa menjadi sebuah gejala bahkan bila tidak ada rasa sakit pada saat itu
  • Mual, muntah, pusing, berkeringat dan kulit lembab, juga dapat menjadi indikator dari serangan jantung
  • Sesak nafas setelah melakukan sedikit aktifitas.

Kemampuan membaca tanda-tanda tersebut adalah sangat penting. Dalam sebuah serangan jantung, setiap menit adalah berarti. Jika Anda menghadapi gejala-gejala tersebut, penting untuk merespon dengan cepat.

Sumber :http://www.sayangijantungmu.com/artikel_detail?id=2

0 komentar: